Ikhsan Prasetyo, S.T. Lulusan terbaik dari FTI
Ikhsan Prasetyo,S.T. merupakan mahasiswa lulusan terbaik se-Fakultas Teknologi Industri (FTI) dari 190 mahasiswa lainnya. Ikhsan berhasil mencapai Indeks Prestasi Komulatif (IPK) 3.91. Berbeda dengan mahasiswa lainnya, selain aktif dalam kegiatan perkuliahan, Ia juga rupanya aktif dalam kegiatan persada, dan organisasi kampus lainnya.Uniknya, setiap Ia mengikuti perkuliahan, Ia seringkali tidur dan main handphone (HP) sehingga tidak mendengarkan dosen ketika proses perkuliahan berlangsung. Namun, Ia selalu memperoleh hasil yang sempurna saat menjawab soal ujian.
“Ketika perkuliahan berlangsung, saya sering ngantuk dan tertidur. Terkadang saya suka mainan HP saat perkuliahan berlangsung, tapi penggunaan HP disini saya manfaatkan untuk mencari informasi melalui jaringan internet, sehingga apabila saya kurang mengerti tentang apa yang dijelaskan oleh dosen, saya bisa mencari informasi tambahan lainnya melalui internet,” tutur pengurus Persada UAD saat ditemui pada 26 November 2018 di Laborarotium Komputer. Mind maps atau yang biasa Ia sebut imajinatorium merupakan peta utama dilihat dari skala prioritasnya. Tujuan utama merantau tidak lain adalah untuk menuntut ilmu atau kuliah, kemudian prioritas lainnya adalah mencakup Pesantren Mahasiswa K.H. Ahmad Dahlan (Persada), organisasi lain seperti Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Hizbul Wahtan (HW), asisten praktikum dan organisasi lainnya.
“Saya bukan termasuk orang yang berorientasi tentang nilai, tetapi bagi saya sejauh mana materi yang saya pahami kemudian nilai dengan sendirinya akan mengikuti,” ungkap Ikhsan lulusan asal Kota Batik, Pekalongan.
Selain kuliah, Ia juga menjadi pengurus dari santri Persada. Aktif mengikuti kegiatan persada dan organisasi lainnya membuatnya harus bisa memanajemen waktu dengan sebaik mungkin.
Ketika ada kegiatan persada dan pada saat itu ada tugas kuliah, sehingga seringkali saya membawa tugas kuliah pada kegiatan tersebut. Kemarin saja ketika sedang bermain pada kegiatan outbound dan sedang menunggu giliran, saya gunakan waktu tunggu itu untuk mengerjakan tugas kuliah,” tuturnya.
Ikhsan yang kini menjadi asisten praktikum perancangan teknik industri I juga menyampaikan pesannya “Jadilah mahasiswa yang sukses kuliah dan aktif berorganisasi, dan salah satu prinsip saya adalah sami’na wa atho’na (kami mendengar dan kami taat), pungkasnya. (sch).