Berita Prodi – Page 103 – Teknik Industri

Teknik Industri Bekerja Sama dengan STTM Muhammadiyah Tangerang

27/09/2017/by Amalia Yuli Astuti

“Pada awalnya dari STT meminta kerja sama dengan fakultas. Namun, hanya dari prodi teknik industri saja yang kebetulan cocok sehingga kerja sama dilakukan hanya dengan teknik industri”, papar Annie Purwani, S.T.P., M.T. pada Selasa, (26/09/2017).

Memorandum of Understanding (MoU) kerja sama dibuat berdasarkan kesepakatan antara kedua belah pihak sehingga kedua belah pihak menyetujui perjanjian yang telah dibuat tersebut. “Untuk membuat MoU yang paling penting adalah kesepakatan dari kedua belah pihak”, terang Annie, sapaan akrab Kaprodi Teknik Industri.

Pertemuan MoU diadakan di ruang dekanat dengan dihadiri oleh Kartika Firdausy, S.T., M.T. selaku Dekan Fakultas Teknologi Industri, Endah Sulistiawati, S.T., M.T. selaku wakil dekan Fakultas Teknologi Industri, Annie Purwani, S.T.P., M.T. selaku Kaprodi Teknik Industri dan Utaminingsih Linarti., S.T., M.T. selaku Sekretaris Prodi Teknik Industri pada Sabtu, 23 September 2017.

“Hasil dari menandatangani MoU, kami dapat bekerja sama dalam beberapa hal misalnya, magang atau Kerja Praktek (KP), penelitian bersama, dan publikasi. Untuk penelitian bersama memang harus mengetahui background dari masing-masing dosen hingga sampai saat masih dalam tahap penjajakan. Exchange atau pertukaran pelajar antar mahasiswa juga ingin dilakukan sebagai bentuk kerja sama, akan tetapi karena kriteria yang berbeda sehingga belum bisa mewujudkan hal tersebut”, lanjut Annie ketika ditemui di depan ruang Dekanat.

Harapan dari kerja sama dengan Sekolah Tinggi Teknologi (STT) juga disampaikan oleh Kaprodi Teknik Industri, “Semoga dengan adanya MoU ini, dapat membuat MoU dengan perusahaan melalui STT untuk memudahkan mahasiswa ketika akan melaksanakan Kerja Praktek (KP) atau Kunjungan Industri (KI)”, tungkas kaprodi kelahiran Jakarta. (sch).

Siti Choerunnisa Izzatullah (rep), Amalia Yuli Astuti (red)

Dua Dosen Teknik Industri UAD Berpartisipasi pada Seminar ISLI 2017

26/09/2017/by Amalia Yuli Astuti

[fusion_builder_container hundred_percent=”yes” overflow=”visible”][fusion_builder_row][fusion_builder_column type=”1_1″ background_position=”left top” background_color=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” spacing=”yes” background_image=”” background_repeat=”no-repeat” padding=”” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=”” id=”” animation_type=”” animation_speed=”0.3″ animation_direction=”left” hide_on_mobile=”no” center_content=”no” min_height=”none”]

Annie Purwani (kiri), Siti Mahsanah B. (kanan)

Institut Supply Chain dan Logistik Indonesia (ISLI) merupakan perhimpunan profesi dari para akademisi, peneliti, dan praktisi industri di bidang Supply Chain dan Logistik. ISLI yang terbentuk sejak tahun 2016 mengadakan seminar dalam skala nasional untuk pertama kalinya.

Seminar nasional yang mengangkat tema “Peluang dan Tantangan Logistik Maritim di Indonesia” yang dilaksanakan di Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar pada Minggu – Rabu, 17 – 20 September 2017. Pada Minggu – Senin, 17-18 September 2017 dengan kegiatan Lolai Toraja, negeri di atas awan. Kemudian Selasa, 19 Sepetember 2017 kegiatan Seminar Nasional ISLI 2017 berlokasi di Fakultas Teknik Unhas dan penutupan pada Rabu, 20 September 2017 dengan site visit Makassar New Port – Pelindo IV (Persero). Annie Purwani, S.T.P., M.T. dan Dr. Siti Mahsanah Budijati, S.T.P., M.T. mewakili program studi Teknik Industri Universitas Ahmad Dahlan dengan background dari dosen Supply Chain Management (SCM). Rabu, (26/09/2017).

Seminar nasional yang dihadiri oleh beberapa perguruan tinggi yang ada di Indonesia, di antaranya Universitas Brawijaya (UB), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Institut Teknologi Surabaya (ITS), Universitas Diponogoro (Undip), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Katholik Parahyangan Bandung (Unpar), dan universitas yang lainnya. Tidak hanya dosen yang menghadiri kegiatan ini, akan tetapi dari mahasiswa juga ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini, di mana mahasiswa yang telah mengikuti lomba poster mengenai SCM yang telah diselenggarakan oleh Unhas. “Mahasiswa yang ikut berpartisipasi kebanyakan diambil dari anggota Kelompok Studi (KS), karena kami belum memiliki KS SCM sehingga kami belum bisa berpartisipasi kemudian melihat jarak yang terbilang jauh juga menjadi pertimbangan bagi kami, mungkin bisa untuk tahun depan,” jelas Annie Purwani, S.T.P., M.T selaku Kaprodi Teknik Industri.

Kaprodi kelahiran Jakarta ini menuturkan, “Alhamdulillah dengan mengikuti kegiatan ini, bisa lebih banyak sharing, belajar dan bisa juga digunakan untuk kegiatan mahasiswa atau penelitian dosen untuk ke depannya”, sebelum menutup percakapan. (sch).

Siti Choerunnisa Izzatullah (rep), Amalia Yuli Astuti (red)[/fusion_builder_column][/fusion_builder_row][/fusion_builder_container]

Pertemuan Alumni di Jakarta

23/09/2017/by Amalia Yuli Astuti

Pertemuan alumni yang diadakan di Jakarta pada Kamis, 21 September 2017 berlokasi di Rumah Makan Kampoeng Soenda, Serpong. Selain untuk menceritakan kebutuhan akreditasi, temu alumni diadakan juga untuk menggiatkan alumni. “Kami ingin alumni memiliki kontribusi untuk prodi, harapannya kalau sudah punya link alumni maka bisa sharing,” ungkap Utaminingsih L., S.T., M.T.

Koordinator Penelusur Alumni Prodi (PAP) yaitu Choirul Bariyah, S.T., M.T dan Utaminingsih L., S.T., M.T. mengadakan pertemuan di Jakarta guna membahas pembentukan koordinator wilayah (korwil) di daerah Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang, dan Bekasi (Jabodetabek). “Sebelumnya sudah ada Ikatan Alumni Teknik Industri (IATI) namun kurang berjalan dengan baik, sehingga kami bentuk korwil untuk inisiasi agar organisasi memiliki peran kembali,” ungkap Choirul Bariyah.

Pertemuan yang dihadiri oleh 10 alumni dari angkatan 2006 – 2011, akhirnya terpilihlah Maryoni dari angkatan 2009 sebagai ketua korwil Jabodetabek. Agenda selanjutnya dari pertemuan alumni tersebut yaitu membuat penyusunan kuisioner survei alumni secara online yang bertujuan mencari tahu ada berapa alumni yang ada di daerah Jabodetabek. Komunikasi terbentuk melalui media sosial yaitu whatsapp. “Keterlibatan alumni memang masih diperlukan dalam kemajuan prodi baik untuk informasi kerja dari perusahaan atau kompetensi apa yang dibutuhkan oleh lulusan TI ketika ingin berkiprah di dunia kerja,” ungkap Tami sapaan akrabnya. “Prodi mempunyai agenda kuliah tamu yang mengundang alumni sebagai pembicara guna memberikan wawasan baik penerapan mata kuliah yang dipelajari dengan praktek di lapangan atau penyesuaian permasalahan di lapangan dengan mata kuliah,” tungkas Tami.

Ikatan alumni yang terjalin dengan baik ini berharap tidak hanya memiliki hubungan di bidang akademik saja, melainkan bisa memiliki hubungan yang non-akademik juga seperti kerja sama untuk desa binaan, kegiatan sosial, dan bisa memberikan beasiswa dari alumni melalui prodi untuk mahasiswa. Pertemuan ini ditutup dengan foto bersama. (sch).

Reporter: Siti Choerunnisa I.

Editor: Amalia Y. Astuti

Teknik Industri Bekerja Sama dengan STTM Muhammadiyah Tangerang

Dua Dosen Teknik Industri UAD Berpartisipasi pada Seminar ISLI 2017

Pertemuan Alumni di Jakarta

Kampus 4 (Kampus Utama)

Informasi Tentang