3 Tim dari Prodi Teknik Industri UAD Mengikuti KMI Expo 2025
Sebagai salah satu kegiatan rutin yang dilakukan oleh Kemendiktisaintek, Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha atau kerap disebut P2MW, telah memasuki babak akhir yaitu pelaksanaan Pameran atau Gelar Produk melalui agenda KMI Expo yang pada tahun ini digelar di Universitas Tidar Magelang. Pada periode P2MW dan KMI Expo 2025 ini, program studi teknik industri berhasil mengirimkan 3 tim yang masuk ke dalam 2 kategori yang berbeda. Tim pertama yang berhasil masuk secara beruntun pada 2 tahun terakhir ini adalah Tim Desang Bajakan ( Diversifikasi Jantung Pisang, Bakso Jantung Pisang Campur Ikan) yang diketuai oleh mahasiswi atas nama Diara Calista.
Desang pada tahun ini masuk ke kategori usaha tahap bertumbuh, yang menunjukkan keseriusan mahasiswa teknik industri dalam mengelola bisnis yang ada. Tim kedua yang juga masuk pada kategori bisnis bertumbuh ini adalah tim Kriwul yang berkolaborasi dengan mahasiswa dari program studi Teknologi Pangan UAD. Tim Kriwul mengembangkan produk jajanan bites yang memanfaatkan tepung jangkrik dan tepung tiwul sebagai bahan dasarnya. Dibesut oleh Dosen dari prodi Tekpang, yaitu Ibu Amalya Nurul Khairi, Kriwul juga menjadi tim yang back to back menuju KMI Expo, dengan kolaborasi apik antara prodi teknologi pangan dan teknik industri. Tim ketiga yang dikirimkan oleh program studi teknik industri adalah tim baru yang langsung dapat menembus babak expo dan masuk ke dalam kategori tim Tahap Awal, yaitu tim Bekamie yang memanfaatkan bekatul sebagai bahan dasar pembuat mie. Ketiga tim tersebut akan bertanding dalam KMI Expo mulai dari tanggal 17 November 2025 hingga 21 November untuk memperebutkan penghargaan tertinggi dari kemdiktisaintek. Keberhasilan prodi teknik industri dalam mengirimkan 3 tim mahasiswanya, semakin meneguhkan visi keilmuan prodi yang memang mengedepankan prinsip technopreneur atau berbisnis dengan pemanfaatan teknologi sehingga dapat meningkatkan nilai (value) dari produk yang dirancang.


