(IE) Rasa kebersamaan dan kekeluargaan hendaknya dihadirkan dalam sebuah komunitas atau suatu perkumpulan, tidak terkecuali juga didalam program studi Teknik Industri yang terkenal dengan salah satu slogannya yaitu “Solidaritas tanpa Batas” berusaha selalu menghadirkan rasa tersebut melalui Family Gathering. Acara Family Gathering merupakan rangkaian acara milad Teknik Industri ke-24. Acara ini diadakan pada saat malam puncak milad Teknik Industri tanggal 25 November 2018 di Green Hall kampus 3 Universitas Ahmad Dahlan (UAD).
[fusion_builder_container hundred_percent=”yes” overflow=”visible”][fusion_builder_row][fusion_builder_column type=”1_1″ background_position=”left top” background_color=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” spacing=”yes” background_image=”” background_repeat=”no-repeat” padding=”” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=”” id=”” animation_type=”” animation_speed=”0.3″ animation_direction=”left” hide_on_mobile=”no” center_content=”no” min_height=”none”]
Foto bersama kelas B 2015
Kegiatan ini dihadiri oleh mahasiswa Teknik industri dari berbagai mulai angkatan 2014 hingga angkatan 2018, selain itu, alumni juga turut memeriahkan kegiatan tersebut . Tidak lupa para karyawan beserta dosen program studi Teknik industri juga ikut serta menghadiri Family Gathering. Berbagai rangkaian acara diadakan untuk memerihakan Family Gathering kali ini. Acara dibuka dengan penampilan musik akustik dari band mahasiswa Teknik industri. Selain itu, tiap angkatan dari mulai 2015 sampai 2017 juga mewakilkan masing-masing satu grup band untuk menghibur dan memeriahkan Family Gathering. Setelah itu, diadakan juga pengumuman industrial award untuk tiap kelasnya. Kategori nominasi yang dipilih antara lain, nominasi mahasiswa inspiratif, mahasiswa kreatif, mahasiswa fashionable, mahasiswa tergokil, mahasiswa terhits, mahasiswa seniman, dan mahasiswa olahragawan. Setiap pemenang award diberikan piala penghargaan.
Acara dilanjutkan dengan pengumuman King and Queen Industrial Engineering 2018. Pemilihan ini dilakukan dengan cara polling melalui media sosial Instagram. Caranya ialah, diambil dua orang dari tiap-tiap angkatan yang diajukan sebagai calon King dan Queen. Foto dan profil mereka di-upload ke Instagram panitia milad dan polling dilakukan dengan menggunakan jumlah like terbanyak untuk King dan Queen. Mahasiswa yang terpilih sebagai King adalah Fikram Oktafiandi dari angkatan 2017, sedangkan mahasiswi yang terpilih sebagai Queen ialah Bendis Sri Ardianti dari angkatan 2016. Acara ditutup dengan prasmanan dan beberapa pertunujukkan seni.
“Inginnya industri jadi lebih kompak, solidaritasnya makin tinggi, makin maju dan semoga bisa dapat akreditasi A” ucap Bungah Khusnul Khotimah, salah satu panitia milad Teknik Industri. Fahri Firmansyah, anggota Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknologi Industri yang juga merupakan mahasiswa Teknik industri ,menyampaikan bahwa “Pengennya jadi juara untuk nominasi king industri, nggak hanya nominasi dan yang paling enak adalah acara makan bersamanya,” tutupnya sembari ketawa kecil. (hmd)[/fusion_builder_column][/fusion_builder_row][/fusion_builder_container]