April 2018 – Teknik Industri

Teknik Industri Raih 3 Medali pada Kompetisi di Malaysia

25/04/2018/by admin

Event Internasional Festival Of Innovation Go Green Technology 2018 (I-FINOG) yang diselenggarakan oleh Universiti Malaysia Pahang (UMP) yang diselenggarakan di Sport Complex Universiti Malaysia Pahang Gambang Campus yang berlangsung pada Jumat – Minggu, 20 – 22 April 2018.

Teknik Industri mengirimkan tiga tim dari berbagai angkatan, diantaranya Fajar Kurniawan, Ahmad Geri, Moh. Rifki Nurhakim dari angkatan 2014, Cahaya Annisa Fatonah, Eva Anisa Mayasita dari angkatan 2014 dan berkolaborasi dengan Edo Dwi Atmojo angkatan 2016, dan tim dari Fikram Oktafiandi, Fahri Firmansyah dari Teknik Industri, dan berkolaborasi dengan Nenti Febi Setiyahadi dari Teknik Kimia yang masing-masing dari angkatan 2016 dengan didampingi oleh Okka Adiyanto, S.T.P., M. Sc.

Tim Fajar mengusung tema mengenai pembangkit listrik tenaga gravitasi dan alatnya biasa disebut “Pervic Power” yang berhasil meraih Silver, tim Cahaya membuat alat dengan memanfaatkan buah hasil dari reject yang ada di supermarket atau swalayan untuk dijadikan bioetanol atau bahan bakar guna meningkatkan oktan dalam kendaraan kemudian berhasil meraih Bronze, dan Tim Fiko berhasil meraih Silver dengan menciptakan alat yang bernama “A Box 3 in 1” untuk menetralisir udara kotor didalam ruangan dan menetralkan berbagai polutan beracun.

[fusion_builder_container hundred_percent=”yes” overflow=”visible”][fusion_builder_row][fusion_builder_column type=”1_1″ background_position=”left top” background_color=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” spacing=”yes” background_image=”” background_repeat=”no-repeat” padding=”” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=”” id=”” animation_type=”” animation_speed=”0.3″ animation_direction=”left” hide_on_mobile=”no” center_content=”no” min_height=”none”]

dari kiri : Eva Anisa Mayasita, Ahmad Geri, Fikram Oktafiandi, Fahri Firmansyah, Okka Adiyanto, S.T.P., M. Sc., Moh. Rifki Nurhakim, Edo Dwi Atmojo, Cahaya Annisa Fatonah

“Alhamdulillah, bisa berpartisipasi dalam kompetisi ini dan dari tim Teknik Industri semuanya berhasil meraih medali, semoga dapat memotivasi teman-teman yang lainnya agar dapat berinovasi lagi untuk mengikuti sebuah kompitisi, dan saya berharap akan ada generasi penerus yang lebih berani lagi dengan ide-ide tergilanya,” ujar Geri yang merupakan anggota dari tim Fajar Kurniawan. (sch).[/fusion_builder_column][/fusion_builder_row][/fusion_builder_container]

KS KWU Hadirkan Pembicara Sugeng Handoko, S.T.

22/04/2018/by admin

Kelompok Studi Kewirausahaan (KS KWU) mengadakan pertemuan dengan Sugeng Handoko, S. T. yang merupakan alumni dari Teknik Industri dan berhasil menjadi nominasi pada ajang Kick Andy. Selain itu, Sugeng yang biasa diakrab sukses dalam memajukan desa yang telah dirintisnya melalui Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) sehingga pada Sabtu, 21 April 2018 KS KWU mengundangnya untuk memberikan tips agar dapat didanai oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti).

Kegiatan yang berlangsung di Laboratorium Komputer Universitas Ahmad Dahlan ini dihadiri oleh dosen pembimbing dari KS KWU yakni Amalia Yuli Astuti, S.T., M.T., Farid Ma’ruf, S.T., M.Eng., dan Syifa Fitriani, S.T., M.Sc. dengan jumlah mahasiswa kurang lebih 15 mahasiswa dimulai dari angkatan 2015 hingga angkatan 2017.

Setiap mahasiswa yang hadir memiliki timnya masing-masing yang setiap timnya terdiri dari dua sampai tiga orang dengan didampingi oleh satu dosen pembimbing. Setiap tim sudah menyiapkan apa yang perlu dipresentasikan sehingga jika ada kekurangan dalam presentasi tersebut Sugeng selaku pembicara dapat menyampaikan tips dari kekurangan tim tersebut, sehingga tim tersebut dapat memperbaikinya.

“Untuk presentasi ini, tidak ada yang disembunyikan semuanya disampaikan bersama-sama sehingga masing-masing mengetahui kelemahan dari tim lainnya dan bisa diperbaiki bersama-sama,” papar Anas sapaan akrabnya selaku koordinator dari KS KWU.

Mengikuti lomba untuk KS KWU menjadi target tersendiri untuk Anas disamping banyaknya event yang bertajuk bisnis kewirausahaan. “Bulan April ini memang banyaknya event khususnya dalam bidang kewirausahaan, sehingga saya mengusahakan agar teman-teman dari KS KWU bisa berpartisipasi,” jelas Anas.

“Menjaga komitmen bersama teman-teman itu penting, sehingga kalau kita sudah merasa cocok dengan teman yang menjadi satu tim untuk kita pertahanan, karena dengan komitmen tersebut kita bisa sukses dan dapat meraih apa yang kita impikan,” tutup Sugeng disela memberikan komentar terhadap salah satu tim yang baru selesai presentasi. (sch).

Kolaborasi Tim yang Sukses Antarkan Qursi Genit ke Pendanaan Dikti

20/04/2018/by Amalia Yuli Astuti

(IE Press) Qursi genit (Quadcoter Pembersih Gedung Pencakar Langit) merupakan alat yang membantu pekerja gondola dalam membersihkan gedung pencakar langit dengan memodifikasi drone. Drone merupakan pesawat yang dikendalikan tanpa pilot dan dapat dikendalikan secara otomatis melalui program komputer yang telah dirancang sebelumnya.

Kolaborasi tim yang dibimbing oleh Anton Yudhana, S.T., M.T., Ph.D. dosen Teknik Elektro ini membantu mengkolaborasikan antara Teknik Elektro dan Teknik Industri. Teknik Elektro bertugas merancang drone, sedangkan Teknik Industri membantu dalam analisis resiko kecelakaan kerja gondola.

Setelah menunggu pengumuman yang cukup lama, akhirnya tim yang terdiri dari Yusuf Suwandono angkatan 2015 Teknik Elektro, Geri Asbi Hasan angkatan 2016 Teknik Elektro, dan Sri Wulandari angkatan 2015 dari Teknik Industri akhirnya lolos seleksi proposal Dikti Program Kreativitas Mahasiswa-Karsa Cipta (PKM-KC). Proposal yang diajukan sejak bulan Oktober 2017 kini memperoleh hasil yang baik yakni dapat melanjutkan ke kegiatan selanjutnya yaitu monev. Monev merupakan presentasi untuk mempertanggungjawabkan dari proposal yang telah diajukan. Selain mempersiapkan presentasi, tim juga harus menyiapkan alat dan bahan yang akan dibutuhkan dalam monev tersebut.

Setiap tim memiliki waktu 100 hari untuk mempersiapkan presentasi monev tersebut, terhitung dari pengumuman dikti. Kolaborasi tim yang baik akan mendatangkan hasil yang baik juga, sehingga tim harus mempersiapkan dengan baik untuk segala sesuatu yang berkaitan dengan berlangsungnya acara.

Ketika diwawancarai melalui pesan singkatnya pada Kamis, 19 April 2018 Wulan sapaan akrabnya, mengungkapkan bahwa “Ngga nyangka bisa lolos, karena nunggunya lama dari tahun 2017. Tapi Alhamdulillah hasilnya baik dan tim kami lolos dari sekian peserta yang mendaftar, dan saya meminta dukungan agar bisa lanjut sampai pimnas yang merupakan pertandingan sebenarnya.” (sch).

Reporter: Siti Choerunnisa I.

Editor: Amalia Yuli Astuti

Teknik Industri Raih 3 Medali pada Kompetisi di Malaysia

KS KWU Hadirkan Pembicara Sugeng Handoko, S.T.

Kolaborasi Tim yang Sukses Antarkan Qursi Genit ke Pendanaan Dikti

Kampus 4 (Kampus Utama)

Informasi Tentang